CN, Jakarta - Direktorat Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan siapkan anggaran Rp320 miliar untuk mengembangkan 16 terminal. “16 terminal itu diantaranya Medan, Rajabasa, Leuwipanjang, Tirtonadi, dan beberapa lainnya,” demikian diungkapkan Direktur Prasarana Risal Wasal di Jakarta, Jumat (8/11/2019).
Menurut Risal, pengembangan 16 terminal tersebut akan dilakukan lelang tidak mengikat yang akan dimulai pada 1 Desember 2019. “Dengan begitu maka masih ada kesempatan untuk pihak swasta yang berminat ikut mengembangkan,” tuturnya.
Risal menambahkan, selain 16 terminal yang akan dikembangkan, Kemenhub juga menawarkan pembangunan dan pengembangan dengan mekanisme kerja sama pemanfaatan (KSP) atau Kerja Sama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU). Ada puluhan terminal yang ditawarkan dan sedikitnya 44 calon investor sudah melirik untuk bekerjasama. Diantaranya asing yakni Korea, Malaysia, dan Jepang. “Bila dilaksanakan swasta maka anggaran APBN dialihkan untuk terminal lainnya yang akan dikembangkan,” ungkap dia.
Risal juga menjelaskan bahwa, skema kerja sama baik KSP maupun KPBU dan Kerja Sama Penyediaan Infrastruktur (KSPI) ditambahkan Risal akan memberikan peluang besar karena diberikan waktu minimal 30 tahun dan bisa ditambah 20 tahun lagi.
“Polanya juga bisa dengan mengembangkan di terminal yang sudah eksisting atau membangun di area baru dengan melihat kondisi terminal lama,” pungkas Risal.