CN, Jakarta - Summarecon bekerja sama dengan pemerintah provinsi DKI Jakarta, kembali menggelar Jakarta Fashion Food Festival (JFFF) yang berlangsung mulai dari 5 April hingga 6 Mei 2018 di Summarecon Kelapa Gading, Jakarta Utara.
JFFF sendiri dibuka oleh Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan pada Sabtu (7/4/2018) malam di La Piazza, Summarecon Kelapa Gading, Jakarta Utara. Anies mengapresiasi perhelatan rutin yang mengangkat fesyen dan kuliner di Indonesia tersebut. Apalagi fesyen bisa menjadi alat diplomasi yang luar biasa seperti yang sering dilakukan Bung Karno yang menjadikan peci sebagai salah satu alat diplomasi internasional.
Gelaran yang telah berlangsung sebanyak 15 kali ini, kembali menyuguhkan inspirasi busana dari desainer kenamaan Indonesia dan deretan kuliner khas Nusantara.
Chairman JFFF Soegianto Nagaria mengatakan, JFFF telah menjadi sebuah program yang konsisten untuk terus melestarikan serta mengembangkan nilai budaya dan kekuatan perekonomian Indonesia melalui industri mode dan kuliner yang berbasis budaya. “JFFF kembali menghadirkan rangkaian acara Fashion Festival dan Food Festival, Fashion village, Kampoeng tempo doeloe, dan Wine & Cheese Expo. Seperti biasa, partisipan dalam JFFF didominasi oleh UKM, produk lokal berkualitas, serta jajaran desainer dan instansi mode Tanah Air” terang Soegianto.
Kampoeng Tempo doeloe atau biasa disebut KTD mengangkat Soto nusantara yang sekaligus mendukung program Bekraf untuk mempromosikan soto sebagai “A spoon full of Indonesia Warmth” ke dunia.
KTD menampilkan 200 ragam menu nusantara dengan mengangkat tema Tropical garden, dimana KTD didekorasi menyerupai nuansa sebuah taman tropis yang penuh dengan beragam tumbuhan dan bunga-bunga cantik.